Rabu, 27 Agustus 2014

Bedah Tactic [ 3-5-2 LVG ] Bengz Vers.



Haii Manager !!!

Salam Tampan . . . .
*Sambil ngaca


Sebenernya gue sampe saat ini selalu make 4 Defender saat maen FM2014, Yups..dengan Kick n Rush andalan gue, gue selalu tampil ngotot nyerang lewat sisi pertahanan lawan.


Tapi gatau kenapa ane mulai tergelitik buat bedah 3-5-2 punya LVG, yg ane tonton dari YouTube selama perhelatan piala dunia kemaren + pramusim Manchester United ini. Mungkin ini juga karena adanya faktor "banyak yang bertanya" gimana sih LVG nerapin 3-5-2 nya?

Inget, otak kita berbeda, sudut pandang kita berbeda, jadi kalo sampe nti ada yg komentar " ah perasaan Van Gaal bukan begitu deh ". Itu wajar.



Gue  mulai nyoba adaptasiin dengan tim yang gue latih saat ini.



Oke. . . . Cekidooot !!

Pertama gue perkenalin dulu pemain baru belian LVG di musim ini :











Dan seperti ini kira-kira formasinya:






Nah, sekarang kita mulai bedah...

Jelas di formasi ini Gaal sadar akan kecenderungan pemorsiran stamina 2 WB yang bergerak terus untuk maju-mundur, ia lebih memilih "belanja" pemain multifungsi yang bisa di mainkan di posisi manapun dan mengcover lini manapun, untuk mengatasi situasi kehabisan stamina serta penurunan tempo yang signifikan.

Rojo dan Di Maria gue fikir adalah 2 sosok pas untuk menutup kekosongan posisi yang tidak dimiliki skuad M.U sat ini untuk menjadikan 3-5-2 Gaal berhasil dengan baik hingga saat ini. Rojo yang bisa bermain sebagai CB sekaligus LB serta Di Maria, Assist Angel yang dapat beroperasi di sisi tengah maupun sisi lapangan. Serta keberadaan Hererra dan Mata sebagai penyokong duet RnR di ujung depan penyerangan yang akan membuat musuh gundah gulana, bingung, galau sampai-sampai harus nyetel lagu "lumpuhkanlah ingatanku" dari Geisha sambil duduk di pinggir pantai,sambil liat sunset.

Team Instruction



"Biarkan mereka mengira dengan aku memainkan 3 gelandang di tengah, aku ingin menguasai lini tengah lapangan". 

Itu yang gue baca pertama kali gue liat formasi LVG di pildun kemaren, dan ternyata gue ketipu!!! Kampret, tega dia nipu anak manis semacam aku ini. Dan nyatanya banyak pelatih yang masuk ke dalam perangkap formasi LVG kemaren di pildun. Realitanya, Taktik Gaal sama sekali tidak bertumpu pada 3 gelandang tengah mereka, justru dengan musuh yang berkonsentrasi di lini tengah, para pemain Van Gaal bisa beroperasi lewat sisi manapun yang kosong, maka dari itu gue tarik kesimpulan dengan memasukkan perintah More Direct PassingPass into SpacePump Ball Into Box, serta Run at Defence sebagai base permainan anak-anak asuhan Gaal. Tentu kalian ingat tugas RVP dan Robben pada pildun kemarin kan, dengan plot F9 yang diemban Robben, kemampuan dribbling yang bisa menyedot perhatian para pemain bertahan lawan pun otomatis menjadikan Persie bisa menjelma sebagai Poacher yang agressive di depan bersamanya.

Entah apa gue harus pake julukan. Genius, Licik, Cerdik atau sejenisnya buat Gaal. Total Football ternyata masih lekat pada formasi ini. Jangan tertipu dengan tampilan 3 Defender sejajar yang ia pakai untuk formasi ini. Justru dengan Role 3 CD yang Van Gaal pakai, ia memberikan duty Cover untuk 1 CD tengahnya. Jadi saat para CWB naik ke depan untuk menyerang dengan Push Higher Defensive Line, otomatis 2 CD dengan Duty Defend akan "sedikit" maju ke tengah lapangan, Nah ! si 1CD dengan duty Cover ini yang memberikan nyawanya sebagai jaminan panjaga gawang bahwa masih ada yang perhatian kok sama dia di lini pertahanan, duh so sweet yah..

Ternyata LVG menginginkan seluruh pemainnya untuk menguasai seluruh lapangan, bukan hanya sisi ataupun lini tengah lapangan, dengan mentality Attack serta Fluidity Balanced yang ia terapkan, semakin jelas Total Football yang ia mainkan pada formasi ini, dimana setiap pemain memiliki pergerakan bebas dengan skema serang-bertahan terorganisir.

Look for Overlap menjadi satu ciri khas formasi terapan LVG ini, dimana kedua WB memiliki fungsi ganda sebagai winger yang bermain melebar, dan itu pula yang menyematkan permainan dengan instruksi Play Wider untuk mendukung skema ala Gaal ini.

Be More Expressive untuk seluruh pemain tidak begitu saja di telan mentah, Gaal memakai satu set instruksi Hassle OpponentsGet Stuck In, serta Use Tigher Marking untuk para Defender di belakang, sehingga para pemain dapat Roam dengan instruksi padat dari Gaal.

Sekarang gue bakal ambil satu sample pertandingan pramusim dengan menerapkan gaya Gaal. Disini tim gue pergi ke Turki buat belanja kebab. Eh, maap....Untuk menghadapi Fenerbache maksud gue.

Yang ternyata Fluidity formasi ini bisa berkembang menjadi 5-3-2 dan 3-4-3 di tengah pertandingan, inilah jeniusnya Gaal yang bisa menerapkan formasi ini pemirsah !


Kira-kira beginilah movement dari 3-5-2 LVG Bengz Vers. ini :


Seperti yang udah gue bilang, formasi ini ga jauh beda dengan bunglon yang selalu berubah tiap dia menclok di janda satu dan janda yang lain. loh...kenapa kebawa curhat?!

Maksud gue, coba kalian lihat movement formasi ini ketika Defending ( off the ball ), formasi langsung berubah menjadi 5-3-2. 5 Defender sejajar P.Jones, B. Barber, Rojo, Shaw, Rafael ada kokoh untuk bertahan dari gempuran masa lalu !



Lalu ketika mulai melakukan penyerangan, lihat 2 WB yang gue kasih tanda lingkaran merah, Bukan.....Lu pada ga usah lambai tangan ke kamera, ntu petunjuk lingkaran merah bukan setan narsis yang pengen masuk tipi, tapi itu adalah Shaw dan Rafael, mereka langsung melakukan konfrontasi dengan maju meninggalkan post-nya di pertahanan untuk "berubah" menjadi Winger. Dan kedua pemain lawan pun langsung melakukan marking kepada mereka berdua. Sedangkan di tengah lapangan ada Di Maria, Hererra serta Mata yang siap mengubah alur serangan kapanpun mereka mau, dengan role Di Maria sebagai DLP yang berduty Support, Ia akan menjadi kreator pertama sesuai fungsinya sebagai Playmaker. Dan Hererra yang gue tempatkan sebagai BBM dengan duty Support bisa "sedikit" anteng di tengah lapangan untuk mengatur tempo, serta melihat celah untuk masuk ke dalam pertahanan lawan.


Ketika Di Maria dan Hererra memainkan peran sebagai double playmaker, kita bisa lihat Shaw dan Rafael terlepas dari marking. Musuhpun mulai galau dengan alur serangan yang ada. Sementara itu bisa kita lihat, seorang Persie berada di Blind Spot, titik "tak terdeteksi" keberadaannya oleh musuh, karena dengan adanya Mata sebagai Trequarista yang menjadi pergerakan Shadow of Striker yang menyedot perhatian pertahanan lawan. 


Look at this !!! inilah kenapa gue suka banget dengan Wazza, buat gue, Rooney sangat sempurna untuk berada sebagai F9, sebagai striker-non-striker , dimana pergerakannya sangat diperhatikan musuh, ibarat Lady Gaga belanja di Tanah Abang, posisi F9 berfungsi sebagai pusat perhatian semua titik pertahanan musuh, pemain lain yang gue suka ada di posisi ini adalah Messi dari Barca, and Robben dari B.Munich. Menjadikan 4 pemain langsung menuju ke arahnya, sedangkan 2 pemain bertahan lainnya bergerak ke arah Trequarista, Mata. Lah terus Persie???



Ini dia tujuan akhir gue, dan ( mungkin ) Van Gaal. Van Persie, mesin Goal andalan yang memang sudah bebas bisa bergerak dalam kotak pinalty lawan.



Dan ketika mereka sadari, semua telah terlambat. Nasi sudah menjadi bubur, tukang buburnya pun sudah naik haji.

Dan lagi dengan taktik ini, sepanjang 4  pertandingan pramusim ini, masing-masing WB gue, Shaw dan Rafael udah ngoleksi 2 goal dari pergerakan sisi lapangan (^-^)V



Analysis



Dan guys, ini preview analysis pertandingannya:


Bisa kalian lihat sendiri, inti taktik ini adalah menyerang dari setiap kesempatan yang ada, bukan dari tengah, bukan pula dari sisi lapangan, tapi dari setiap celah yang terbuka untuk di tembus.



Dan data performance pun menunjukkan fluidity formasi ini yang terus berubah dari 3-5-2 menjadi 3-4-3 menjadi 5-3-2 dan 3-4-2-1 sesuai kebutuhan di dalam pertandingan.



Players Instruction


Goal Keeper


Trio Central Defender




Duo Wing Back


1 Box to Box Midfielder


1 Deep Lying Playmaker


1 Trequarista


1 False 9


1 Poacher




Sekian pengamatan gue pribadi dari taktik Gaal yang ada saat ini. Gue rasa bukan taktik ini tidak bekerja pada awal musim ini, tapi belum bekerja sempurna, dan lagi Gaal belum mempunyai DLP yang mumpuni. Cleverley gue lihat belum bisa mengatur lapangan tengah sepeninggal Carrick yang cidera untuk sementara waktu ini. Semoga dengan hadirnya Di Maria, dan Rojo yang menjadi "tambalan" lubang saat ini  bisa mengaktifkan kembali taktik Gaal ini yang sukses di Pildun kemarin.

Akhir kata Keep calm and enjoy playing Football Manager (,")/















Monggo dilanjut bacanya ^-^ → Bedah Tactic [ 3-5-2 LVG ] Bengz Vers.

Rabu, 13 Agustus 2014

Awal Karir di Nurnberg, Dilema Antara Hapus Save'an atau. . . .



Pertama-tama gue mau ngucapin Puji Syukur buat Allah SWT dan Shalawat serta salam buat Junjungan gue Nabi Muhammad SAW.
Buat ibu gue, ayah gue, temen-temen SD gue, temen-temen SMP gue, temen-temen SMA gue ,  Sebentar, koq jadi kaya videonya Marshjanda yak. -___-a?

Terima kasih juga buat Om Dimas, Om Ryan Tank, dan segenap member grup fans JKT48. LOH?! maksud gue grup Football Manager Indonesia yang follow up gue lagi buat nulis.


Salam Olahraga !

Nyiahahahahahahahahahaha, udah lama banget gue pengen nulis kalimat itu, biar kaya di tipi-tipi ntu yang ngomongin tentang olahraga, Selalu ngomong gitu pan. Gue selalu fokus kalo pas ada acara olahraga pada umumnya, dan sepak bola khususon. Terlebih lagi part pembawa kuisnya! nyiahahahahahahaha, gue demen begete dah mantengin tipi liatin mereka bawain kuis :3 You Know Lah tampilannya. Kalo masalah  paha sama dada mah, KFC lewat lah sama mereka ! nyiahahahahahahaha...


Oiya kenalin, Nama Lengkap gue Kakang Gusti Prabu Kanjeng Tubagus Bambang Baskoro *Sambil elus-elus elang sakti kesayangan. :D, kalian bisa panggil gue dengan Bengz untuk mempersingkat sapaan nama gue, Jangan Beb ! Geli gue... Takut gue, takut naluri lama gue muncul... Nyiahahahahahaha. . . . :D 


Di dunia nyata gue emang udah akrab dengan strategi. Ya. Gue adalah seorang pelatih muda untuk tim Junior basket klub tempat gue bermain. Gue pelatih strategi untuk putri dan Pelatih fisik untuk putra. Selain itu gue juga pelatih Tim Debat Bahasa Inggris di almamater SMA gue dulu, karena gue juga kebetulan mantan English Debaters Nasional saat SMA.

Kepelatihan dan strategi serta permainan mental udah bukan hal asing buat gue. Ini sisi yang bikin gue selalu menggandrungi game-game ber-genre battle strategi, rpg, maupun sport strategi. Dan gue terlanjur jatuh cinta pada Football manager ini :)

Gue kira cukup perkenalan singkat gue, gue takut loe pada terpesona, trus jadi ngidol sama sosok gue, gue ga mau jadi oshi kalian! nyiahahahahahaha..


Story of Nurnberg. . .

Disini sekarang gue berada, seperti yang udah kalian tahu sebelumnya, ( yang ga tahu, coba lebih sering pantengin VOA America yang part Artis baru yang muncul ). Gue seorang Manchunian sejati. karena beberapa musim gue ngelatih M.U dan melenggang bebas dengan menggondol semua gelar yang tersedia untuk menaruhnya di lemari trofi Stranford End, gue mulai dilanda kejenuhan, dimana ga ada lagi alasan gue untuk menerapkan eksperimen taktik baru, ga ada lagi passion untuk merebut gelar yang udah pasti gue dapetin (lagi). Maka gue putusin buat jadi musafir di tanah orang yang gue kagumin sampe sekarang. Tanah para Nazi, Tanah Om Hitler berada. Jerman.


Gue berangkat ke Jerman dengan tangisan para Manchunian yang di musim terkhir di 2022/2023 gue tinggal mereka dengan gelar UNDEFEATED di seluruh pertandingan, baik domestik, maupun internasional.

Gue gerakkan kursor untuk memilih FM - New Career.

Setelah mengaktifkan Liga yang bakal gue maenin di FM ini, gue random tim yang akan gue latih sepeninggal gue ngelatih M.U. Ternyata klub kasta kedua bundesliga menjadi pilihan system komputer untuk gue tangani.

Jerman, Jepang. Kedua negara itu adalah hasrat realita gue akan mengakhiri sisa hidup gue. Mungkin alesannya karena gue pernah tinggal di Jepang selama musim panas di event Astra International Summer Camp, dan untuk Jerman. Entah, ga ada kata-kata yang bisa gue ungkapkan kenapa gue milih Jerman sebagai negara tujuan gue untuk hidup.

SHOCK ! ! !



Dofos Kampretos !!!

Gue langsung packing koper buat ninggalin klub yang baru aja gue taken kontrak buat tanganin. Gedeg gue, masa ia ekpektasi gue buat ngangkat klub ini ga sebanding dengan managerial system financial klub. 0, NOL gue dikasih budget belanja, jangankan gorengan di kantin depan kampus, gue beli makanan burung buat elang sakti kesayangan gue aja ga bisa !

Empet gue seketika ilang pas gue liat-liat skuad inti, ada sang Kapten Makoto Hasebe dan jebolan akademi Urawa Reds, Kiyotake :D huwaaahhh... 2 pemain Jepang andalan gue ada !

Gue coba untuk baca situasi, gue cari referensi gaya permainan Nurnberg, gue buka Youtube, cari video klip Glenn Fredli, buka Porntube..... Akhirnya gue dapet ilham ! :D nyiahahahahahahaha.... Jangan tiru! ini buat kaum profesional !

Gue Dunlud 3 pertandingan terakhir mereka untuk gue bedah dan nyari konstruksi awal pondasi formasi yang bakal gue terapin buat mereka. Ternyata permainan sangat gue harapkan. Persis sama dengan M.U. Dengan pola penyerangan sayap yang selalu dibuka dari sisi kanan oleh Robert Mak, pemain sayap yang bertipikal sama dengan A.Valencia di M.U, keberadaan posisi 10 di belakang striker. Posisi ini di isi Kiyotake, yang juga setipikal dengan seniornya di timnas Jepang, Kagawa. Sayangnya klub ini hanya bergantun dengan satu striker tunggal, Thomas Pekhart.  Sedangkan dimana gue selalu menurunkan posisi 2 penyerang kala gue manangani M.U, duet tak terbantahkan, Wazza + RVP.

Gue gundah, gue galau, gue liatin bintang di ujung bukit, gue setel lagu cinta ini membunuhku-nya D'massiv. Lah tong, gimane gue ga galau?! Buat gue nerapin formasi awal gue yang udah gue ciptain sendiri. Kick n Rush, mutlak harus ada 2 orang striker sebagai Poacher dan F9 di depan sang Trequarista. Sedangkan budget belanja gue NOL pemirsahh!!!! bahkan untuk meminjam pemain senior yang berumur pun, klub gue SELALU ditolak, dengan dalih karirnya ga akan bagus kalo masuk ke kasta kedua Liga Jerman, sempat terbesit niat buat gondol pemain favorite gue, Bambang Pamungkas, gue urungkan. Sempet juga gue hampir putus asa buat nenggak baygon cair. Pas gue liat kemasan botolnya, ternyata baygon-nya udah kadaluarsa, ga jadi akhirnya, gue takut keracunan.

Singkat cerita, setelah gue mendaki gunung lewati lembah,lewatin 33 halangan+99rintangan selama perjalanan ke barat, akhirnya gue dapet pinjeman striker muda, Peniel Mlapa dari 1860 Munchen, klub yang se-kasta sama Nurnberg yang gue latih. Gue mulai terapin formasi Kick n Rush Ciptaan gue sendiri.

Dan hasilnya ternyata:




Tim gue nyapu bersih semua pertandingan pra-musim+DFB pokal 1st round! dan lagi gue dapet formasi baru lagi yang gue nilai pemain-pemain gue adaptif n sreg dengan terapan formasi baru ini, tentang 2 formasi ini bakal gue bedah di posting berikutnya, jadi stay Tune ajh terus ! nyiahahahahahahahaha. . . .



2nd Round DFB Pokal

"Ternyata cuma sampe sini perjalanan gue di DFB pokal", pikiran itu langsung terbesit kala gue liat undian DFB Pokal 2nd round, gue langsung lemes liat undian yang nemuin tim gue dengan tim kasta teratas Bundesliga, Hannover. Secara tematis, perlini mereka jauh lebih kuat dibanding Nurnberg asuhan gue, dan lagi baru 1 bulan gue tanganin tim ini, sempet keinget baygon yang tadi gue beli. Oh iya! itu kan kadaluarsa, gajadi bunuh diri gue, takut keracunan.

Ternyata di saat pertandingan, gue tertegun, ternyata bukan cuma tukang bubur yang bisa naek haji, tukang ojek juga bisa, bener kalo bola itu bundar. Babak pertama Tim asuhan gue berhasil menjauh 4-2 dengan formasi baru terapan gue yang ngandalin tusukan tengah lapangan.

Babak kedua gue ganti formasi. Gue balik lagi dengan Kick n Rush andalan gue, dengan sedikit kekecewaan karena gue harus ditinggal cidera palang pintu pertahanan gue selama 2 bulan, Emanuel Pogatez. Akhir pertandingannya:




Post berikutnya gue bakal bedah 2 strategi gue selama nanganin Nurnberg, dan Story of Nurnberg pun bakal gue terusin ga sampe di sini doang ;)

Tetep Stay Tune yak para fans yang budiman ! nyiahahahahahahahaha. . . . . .

Last word.

Keep Woles and Playing Football manager (,")9 !
Monggo dilanjut bacanya ^-^ → Awal Karir di Nurnberg, Dilema Antara Hapus Save'an atau. . . .

Selasa, 12 Agustus 2014

Fenomena Jilboobs. Tentang mereka, Pelacur teriak Pelacur.




Peringatan:


  • Tulisan gue frontal, gue ga tanggung jawab kalo nantinya ada pihak yang merasa tersinggung atas tulisan ini. Jika merasa gampang tersinggung, JANGAN LANJUTKAN BACA tulisan ini.
  • Sifat tulisan ini universal, gue ga nyinggung perseorangan, tapi jika ada yang kurang berkenan, di awal artikel ini gue MEMINTA MAAF sebesar-besarnya untuk pihak yang merasa dirugikan atas tulisan gue ini.
  • Ini murni unek-unek gue selama beberapa hari belakangan ini tentang fenomena yang terjadi di sekeliling gue sendiri.

Cekidot !!!! 



  Alkisah dua orang hawa yang sudah bersahabat sedari masing-masing berada di dalam janin ibundanya , mereka saling perhatian satu-sama lain, tak pernah terlupa pertukaran kabar intens diantara keduanya, seperti menayangkan apa yang ibundanya konsumsi lewat BBm, Path, ataupun mem-videokan ulah ayahnya yang modus kambing, ketika telinga ayahnya di tempelkan ke perut sang ibunda dan bertingkah autis dengan sambil meremas pantat ibundanya yang lalu diunggahnya melalui medsos Vine dan Youtube.

 Sebut saja kedua gadis yang beranjak belia bersama itu Kutu dan Kupret. Karena desakan ekonomi yang terlalu ketat, Kutu harus berusaha membantu finansial kedua orangtuanya, mulai dari berjualan rokok di pinggir jalan, walaupun tak pernah laku. Karena Kutu tak pernah tahu, kalau berjualan di pinggir jalan tol adalah sia-sia.

 Berbeda 180' dengan kehidupan sahabat kecilnya, Kupret tumbuh di lingkungan estate, bergelimang harta, sampai-sampai ia harus membeli sendiri helikopter pribadi jika ingin keluar pintu rumahnya menuju gerbang depan. Selanjutnya ia menaiki elang sakti hadiah ulang tahun papahnya yang siap mengantarkan Kupret kemanapun dia mau.

Sampai di satu saat mereka berada di satu lokalisasi yang sama, lokasi prostitusi. Yang membedakan adalah Kutu "bekerja" dengan menyewakan jasa untuk mencukupi kebutuhan finansialnya, sementara Kupret menjadi CEO sekaligus owner pengelola tempat lokalisasi tersebut.

Ketika mereka bertemu, Kupret yang melihat nasib dan keadaan sahabat masa kecilnya. Ia menasihati Kutu habis-habisan kalau bekerja di tempat ini tidaklah benar, walaupun dengan dalih ekonomi dan keluarga yang Kutu tanggung.

Worth it guys !

Jadi gini,

Fenomena kambing menuduh kambing lain sebagai pengutil rumput tetangga hanya dikarenakan kambing yang dituduh berbulu hitam sekarang banyak gue temuin dimana-mana.

Nah dalam kasus Jilboobs ini, gue bakalan tulis semua unek-unek di otak gue yang ga pernah abis pikir kenapa fenomena ini gampang banget ngejamur kaya roti tawar yang sengaja di buka dari kemasannya, yang di simpen di udara terbuka, bahkan bisa lebih cepat menyebar fenomena ini karena kita sekarang berada di jaman dimana seorang wanita jauh lebih panik dan histeris ketika gadgetnya hilang dibanding saat keperawanannya hilang. Kita berada di jaman dimana media virtual lebih berperan penting dibanding nasihat orang tua.

Gue gedeg, empet, mual pagi-pagi, ngidam mangga muda, pengen foto bareng Chua Kotak. Ini semua di sebabkan kehamilan gue yang udah masuk usia 11bulan jalan-jalan. But sebentar, kayanya ada yang salah deh..

*Cek isi celana dalem

.......

Kampret, Gue kan cowo, kenapa isi hati gue malah tercurah di artikel ini.

OK, kita abaikan satu bait paragraf tentang kehamilan gue ini.

Ini yang bener:

 Gue kesel, sekesel-keselnya power ranger yang udah kalahin monster dan pasti itu monster berubah jadi gede yang maksa gue manggil Megazord. Ini apa sih? analogi gue absurd.

 Gue dongkol. Liat cibiran mereka di beranda fb,ocehan di twitter... Para wanita yang membaca/melihat kabar yang langsung mencibir dan berkata negatif sekaligus memandang sinis pada wanita yang terkena sindrom Jilboobs ini.

 Bisa kan yah beri pengertian baik-baik tentang cara berhijab yang benar sesuai syar'i tanpa mencibir, tanpa memandang sinis, tanpa berkomentar miring. Malah menurut gue, mereka yang berjilboobs malah satu langkah lebih baik dari mereka yang tahu hukum agama tentang hijab tapi tak menjalankannya. Kenapa gue bisa nulis gini?

Okay girls, kita analogikan dengan mudah sekarang, pilih mana diantara:

- Orang yang ikut menyumbang sedikit recehnya untuk pengemis karena ikut-ikutan temennya yang lebih dahulu menyumbang.

atau

- Menerobos lampu merah di perempatan jalan ketika jalanan sepi.

Pilih mana? Hayoo Jujur !

Gue melihat mereka yang berjilboobs tinggal dirapihkan pengertian tata cara berhijab syar'i aja kok, ga perlu lagi beralasan " Belum siap". Kata andalan muslimah modern saat ini.

 Dan lagi, gue kesel bin dongkol sama mereka yang bisa mencibir, karena mereka langsung serta merta memposisikan dirinya seolah jauh lebih baik dari si-wanita-yang-terkena-sidrom-jilboobs ini. Bahkan ada dari mereka yang menulis

" Mendingan gue kemana-mana, ga berjilbab, tapi penampilan gue sopan. Daripada berjilboobs ".

atau

" Gue sih milih jadi cewe nakal, dibanding jadi cewe berjilbab tapi munafik ".

Mereka benar!


Benar-benar tersesat!


Mudah-mudahan mereka masih apal jalan pulang.
Karena ga pernah benar kalau wanita muslim yang sudah baligh itu tidak berhijab! masalah munafik/ga munafik, itu tergantung pada individu lagi.

Gue punya ungkapan buat fenomena ini, kalau " Wanita sekarang kebanyakan bercermin pada muka dan fisiknya, bukan pada hati dan tingkahnya ". Luar biasanya ketika gue tanya

"Kenapa Lu ga berjilbab jeung?",

pasti jawabannya :

"gue belom siap tong"
.

KEREN
kan ?! emang udah pada siap dipanggil Yang Kuasa dalam keadaan diri yang-tahu-aturanNya-tapi-tak-menjalankannya ?! Udah pada siap direbus di neraka?

Huanjerrrrr, sampe ke neraka-neraka gini. Gue nulis ini bukan berarti gue lepas dari dosa-dosa gue di dunia. Gue sadar diri kok, Cuma aja gue udah empet untuk lihat kelakuan mereka, Pelacur teriak Pelacur.

Ga suka sama tata bahasa gue? Neng Geulis, kan udeh gue bilang di awal, ini tulisan gue frontal, ga usah di baca kalo emang tersinggung.

Jadi, Rumus persamaan yang gue bisa simpulkan dari fenomena ini adalah:

* Berjilbab = Wajib hukumnya untuk muslimah yang sudah baligh.
* Melanggar Kewajiban Agama = Dosa
* Dosa = Hal yang dilakukan karena melanggar perintah-Nya
* Melacur = Dosa
* Melacur dengan dalih ekonomi = Dosa
* Tidak Berjilbab = Dosa
* Tidak Berjilbab dengan dalih belum siap = Dosa
* Dosa -> Neraka

.'. Tidak berjilbab = Pelacur

Toh sama-sama tahu larangan agama, masih aja dilakuin. Apa bedanya?











Monggo dilanjut bacanya ^-^ → Fenomena Jilboobs. Tentang mereka, Pelacur teriak Pelacur.

S T A C C A T O


STACCATO


Football Manager. Begadang. Pagi. Kopi. Gosok gigi. Mandi. apalagi? Football Manager. Begadang. Pagi. Kopi. Tidak gosok gigi. Tidak mandi. Football Manager lagi. Hmmmm... normal sekali. Pagi. Kopi. Tambah roti. Supaya ada energi. Lari pagi, doong. Badan Sehat. Jantung Sehat. Nanti malam bisa typsi lagi. Bertemu whiskey lagi. Party. Nanti dulu ! Kalau nanti malam pergi party, mana bisa bermain Football Manager lagi? Berarti tidak ada whiskey. Tidak ada tipsy. Apalagi party. Football Manager. Begadang. Pagi. Kopi. Gosok gigi. Mandi. Wangi. Birahi. Wahhh....mana selingkuhannya ?! Pagi. Kopi. Gosok gigi. Mandi. Wangi. Birahi. Check in. Kelamin saling silaturahmi. Zzzzz....Zz.... Pagi. Ya ampun, semalam lupa cuci-cuci ! Pagi. Kopi. Gosok gigi. Mandi. Wangi. Birahi. Kelamin saling silaturahmi. Nyalakan handpone yang mati. Pesan masuk. Kekasih tanya kabar. Bohong lagi. Semalam ada meeting luar kantor. Alasan bertemu relasi. Cuci-cuci. Football Manager lagi. Terlalu.

Koneksi internet. Online. Facebook. Stalking. Inbox . Lihat Forum Jual Beli. Close tab. offline lagi. Hmm... sepertinya ada yang kurang! Koneksi internet. Online. Facebook. Grup Footbal manager. Stalking. Lihat lagi typing tentang " minta rekomendasi pemain muda, murah, posisinya ini bla..bla...bla.. ". Basi. Jenuh. Offline. Koneksi internet. Online. Facebook. Grup Footbal manager. Stalking. Lihat lagi typing tentang " minta rekomendasi pemain muda, murah, posisinya ini bla..bla...bla.. ". Basi. Mulai iseng beri saran ngawur. Bully. TS tak terima. Jenuh. Offline. Koneksi internet. Online. Facebook. Grup Footbal manager. Stalking. Sharing tentang strategi. Nah ini baru asik... Grup Footbal manager. Stalking. Sharing tentang strategi. cerita tentang pemain regen lagi. Bukannya regen tiap save-an berbeda? Stalking. Sharing tentang strategi. Buat tulisan. Semua mengikuti. Datang ajakan menulis lagi. Bingung. Sharing tentang strategi. Buat tulisan. Sepertinya seru bisa seperti mereka menulis tentang segala tradisi ke-manager-an dari transisi klub yang ditangani... Strategi. Tidak ada bully. Semua mengikuti. Datang ajakan menulis lagi. Bingung. Kenapa harus bingung? 

Internet. Online. Grup Footbal manager. Stalking. Kekasih datang ke rumah. Offline. Tutup laptop. Pergi. Online. Grup Footbal manager. Stalking. Buka obrolan ringan. Ditanggapi. Humor ringan. Ditimpali. Online. Grup Footbal manager. Stalking. Buka obrolan ringan. Makan Siang. Kekasih ngambek. " Kenapa kamu terus-menerus online di HP dan bermain game Football manager? " Ketus. Bernada Tinggi. Tidak peduli. Rumah. Beri Pengertian. Kekasih ngambek. Tidak online lagi. Beri Pengertian. Kekasih ngambek. Tidak online lagi. Mawar putih. Coklat. Masalah beres. Kekasih kembali ke rumahnya sendiri. Sekarang saya bisa bermain game football manager dengan bebas lagi.

Malam hari. Party. Kafe. Live music. Selingkuhan. Tak bersama kekasih. Belum memainkan game football manager lagi. Tak peduli. Lupa diri. Asyik sendiri. So?, Malam hari. Party. Kafe. Live music. Tipsy. Mulai memisahkan diri. Berdua Ke tempat Sepi. Mohon diri. Tidak kembali. Tidak ke party. Tidak ke rumah. Tidak beri kabar kekasih tentang diri hari ini.

Football Manager. Begadang. Pagi. Kopi. Gosok gigi. Mandi. apalagi? Football Manager. Begadang. Pagi. Kopi. Gosok gigi. Mandi. Lantas ? Football Manager. Begadang. Pagi. Kopi. Gosok gigi. Mandi. Wangi. Birahi. Wahhh....mana selingkuhannya ?! Pagi. Kopi. Gosok gigi. Mandi. Wangi. Depan laptop. Footbal manager. Pagi. Kopi. Gosok gigi. Mandi. Wangi. Depan laptop. Selingkuhan birahi. Peluk diri dari belakang.
Minta dicumbui. Pagi. Kopi. Gosok gigi. Mandi. Wangi. Birahi. Kelamin saling silaturahmi. Nyalakan handpone yang mati. Pesan masuk. Kekasih tanya kabar. Bohong lagi. Semalam ada meeting luar kantor. Alasan bertemu relasi. Cuci-cuci. Football Manager lagi. 





Monggo dilanjut bacanya ^-^ → S T A C C A T O